Notifikasi

Loading…

7 Wisata Kopi Bali Yang Nikmat dan Patut Dicoba

Menghabiskan waktu di Bali tak sekadar menikmati suasana pantai, air terjun, maupun kuliner. Ternyata wisata kopi di Bali juga bisa menjadi pilihan mengasyikkan jika Anda berkunjung ke sana.

Ada banyak tempat wisata bagi Anda pencinta kopi di Bali yang akan membuat Anda makin jatuh cinta dengan minuman olahan ini. Di mana saja tempat wisata kopi yang bisa Anda kunjungi? Berikut daftarnya.

wisata kopi bali

Rekomendasi Tempat Wisata Kopi di Bali

Tak puas rasanya jika tidak mencicipi minuman dengan cita rasa pahit yang khas ini. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa rekomendasi tempat wisata bagi pencinta kopi di Bali.

1. Bali Pulina

Bali Pulina telah dikenal sebagai tempat wisata kopi yang menjadi favorit bagi para pengunjung. Anda bisa menyaksikan secara langsung bagaimana proses pembuatan kopi, bahkan dari proses awal. Di sana, pengunjung bisa melihat langsung proses pembuatan kopi luwak, bahkan mulai dari luwak memakan biji kopi.

Jika Anda ingin ke sana, tiket masuk ke Bali Pulina bisa didapat dengan harga Rp100 ribu per orangnya. Harga itu sudah termasuk cangkir-cangkir yang berisi contoh kopi dan bimbingan bagaimana cara membuat kopi yang menghadirkan cita rasa yang khas.

Di sana, pengunjung juga akan disajikan pemandangan nan indah dan asri yang menyejukkan mata. Ada juga ayunan tinggi yang biasa dijadikan tempat untuk mengabadikan momen berkunjung ke sana.

2. Alam Bali Agrowisata

Jika Anda ingin wisata kopi dengan langsung turun ke lokasi pemetikan, silakan datang ke Alam Bali Agrowisata. Terletak di Desa Tegallalang, Sebatu, Gianyar, pengunjung akan didampingi pemandu yang menjelaskan segala hal tentang kopi.

Pengunjung juga disarankan banyak bertanya agar menambah pengetahuan tentang kopi. Tak perlu khawatir karena pemandu agrowisata Alam Bali sangat ramah dan akan menjelaskan proses pembuatan kopi mulai dari penanaman hingga minuman siap dinikmati.

3. Gunung Sari Agro-Luwak Coffe

Tempat wisata kopi di Bali ini menawarkan pemandangan indah pegunungan dengan hamparan kebun kopi di sekitarnya. Di tempat wisata yang terletak di Blahbatuh, Gianyar, Bali, Anda bisa belajar membuat beragam jenis kopi, terutama kopi luwak.

Ada sekitar 16 macam sampel kopi yang bisa dicicipi dan dirasakan secara langsung, sehingga pengunjung akan tahu bedanya. Selain itu, di sini pengunjung juga bisa mendapatkan kopi luwak dengan harga terjangkau.

4. Agrowisata Giri Alam

Di area dengan luas sekitar 2 hektare ini, Anda bisa melihat dan belajar langsung mengenai penanaman dan proses pembuatan biki kopi kintamani secara organik. Bukan hanya itu, karena pengunjung juga bisa menikmati suasana pemandangan yang asri.

Kawasan agrowisata ini menyediakan aktivitas edukasi, terutama mengenai budidaya dan pengolahan kopi, sehingga pengunjung bisa belajar secara langsung cara memangkas, memeti, dan mengupas kopi. Selain itu, pengunjung juga bisa memprektikkan langsung cara mencuci kulit kering kopi, memfermentasi, sangrai, hingga penumbukan.

Wisatawan hanya perlu membayar Rp25 ribu per orang untuk dapat masuk ke kawasan agrowisata ini. Tempat ini memiliki spesialis kopi arabika kintamani, arabika natural, kopi luwak, kopi wine, dan kopi madu.

5. Segara Windhu Coffee

Masih di sekitar Gianyar, Segara Windhu Coffee bisa menjadi rekomendasi tempat wisata kopi di Bali lainnya. Buka pukul 8 pagi hingga 5 sore, pengunjung punya waktu cukup panjang untuk belajar tentang kopi di sana. Selain itu, tempat ini juga menjual beragam seouvenir dari kopi sehingga Anda bisa membawa buah tangan sepulang dari sana.

6. Munduk Moding Plantation

Wisata kopi ini cukup menarik karena pengunjung akan merasakan sensasi direlaksasi dengan pijat tradisional dan lulur kopi. Menghadirkan nuansa alam khas, Anda juga bisa menikmati kopi dengan harga spesial.

7. Pura Kopi Subak Abian Munduk

Anda ingin berwisata kopi sambil menyaksikan budaya yang masih amat kental di Bali? Datanglah ke Pura Kopi Subak Abian Munduk. Di sana ada upacara kebudayaan Tumbek Uduh atau Tumbek Wariga yang dilakukan petani kopi dalam rangka penyambutan Sanghyang Sangkara setiap sekitar 7 bulan sekali.

Berbeda dengan wisata-wisata kopi di atas lainnya, di pura ini aktivitas kunjungan lebih dikhususkan untuk memaknai betapa pentingnya perkebunan kopi bagi masyarakat sekitar dan kesyukuran pada Tuhan.

Penutup

Wisata kopi di Bali sejatinya memberikan banyak pilihan dan menjadi favorit bagi pengunjung. Terutama bagi Anda pencinta kopi, Anda bisa memilih wisata mana yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan dan bujet Anda.

Post a Comment