Yuk Kenali 3 Jenis Sate dari Tanah Minang Ini!
Tanah Minang memang terkenal memiliki kuliner yang lezat dengan cita rasa yang kaya rempah. Beberapa makanan khasnya yang terkenal, yaitu sate dan rendang.
Rendang bahkan sudah mendapat pengakuan dunia sebagai makanan terenak. Meski begitu, sate Padang juga tak kalah enak dan bumbu rempahnya juga berlimpah.
Nah, sate Padang ini ada beberapa jenis. Di artikel ini, kami akan memberi Anda rekomendasi sate Padang terenak yang punya cita rasa unik.
Jenis-Jenis Sate dari Tanah Minang Terkenal Enak
Sate Padang adalah sebutan untuk tiga jenis sate dari Tanah Minang, yaitu sate Padang Darek, sate Danguang-Danguang, dan sate Padang Pariaman.
Sate Padang menggunakan daging sapi, jeroan, atau lidah sapi dengan bumbu kacang yang kental. Ada yang kuahnya berwarna kuning dan ada juga yang berwarna merah.
Secara lebih detail, berikut jenis-jenis sate Padang yang wajib Anda coba. Ketiga jenis sate ini punya cita rasa yang khas dan pastinya berbeda dari yang lain.
1. Sate Padang Darek
Ciri khasnya yaitu memiliki bumbu medok atau kental. Bumbu tersebut terbuat dari kunyit dan tepung beras. Nah, jika Anda melihat warna kuning cerah pada bumbu satenya, warna ini berasal dari kunyit.
Bagaimana dengan rasanya? Anda tak perlu khawatir! Sate Padang Darek punya perpaduan aroma yang rempah yang kuat dan menghasilkan cita rasa pedas dan gurih yang khas.
Umumnya, setiap pedagang sate Padang Darek akan punya racikan bumbu tersendiri, sehingga cita rasanya bisa jadi berbeda antara yang satu dengan lainnya.
2. Sate Danguang-Danguang
Seperti namanya, sate ini berasal dari Danguang-Danguang, Kab. Limapuluh Kota, Sumatera Barat.
Sedikit berbeda dengan jenis sate yang lain, pada sate Danguang-Danguang ada tambahan kelapa parut selain bumbu rempah-rempahnya yang kaya. Ini yang membuat rasanya semakin gurih.
Selain itu, Sate Danguang-Danguang juga tidak terlalu pedas dan cenderung lebih manis, sehingga cocok jika Anda tidak terlalu suka pedas.
Dari segi tekstur, memang tekstur sate Danguang-Danguang sekilas terlihat mirip dengan sate Darek. Namun, tekstur bumbu pada sate Danguang-Danguang lebih encer. Warna kuahnya juga berbeda dan cenderung berwarna kuning kecokelatan.
Ciri khas lainnya yaitu menggunakan daging sapi dengan taburan serundeng kelapa yang lezat. Satu porsinya terdiri dari 10-15 tusuk dan bisa Anda nikmati bersama kerupuk kulit dan ketupat.
3. Sate Padang Pariaman
Selain kaya dengan rempah-rempah, bumbu sate Padang Pariaman menggunakan banyak cabe, sehingga kuahnya cenderung berwarna merah.
Selain itu, tentu saja rasanya lebih dominan pedas daripada kedua jenis sate sebelumnya. Jika Anda pecinta pedas, maka sate jenis ini bisa menjadi pilihan terbaik dan mungkin Anda akan lupa jika sedang berdiet. Rasanya akan semakin lezat jika Anda menyantapnya dengan kerupuk kulit sapi atau kerupuk jangek.
Sudah penasaran dengan rasanya? Anda bisa menjumpai Sate Padang Pariaman di daerah Padang Pariaman dan pesisir Pariaman, Sumatera Barat.
Harganya tidak terlampau mahal. Satu porsi sate Padang Pariaman dijual dengan harga mulai dari Rp20.000 saja. Ini sudah lengkap dengan ketupat.
Perbedaan Tiga Jenis Sate dari Tanah Minang
Agar lebih mudah membedakan, berikut kami berikan tabel perbandingan ketiga jenis sate dari Tanah Minang yang sudah disebutkan di atas.
Selain sate Padang, Anda juga bisa coba kuliner khas Sumatera Barat lainnya, seperti:
Dendeng balado
Ikan asam padeh
Itiak lado mado
Mamang, dan masih banyak lagi
Nah, jika Anda sudah puas menikmati sate khas Tanah Minang dan aneka kuliner lainnya, Anda bisa melanjutkan perjalanan dan berkeliling untuk menikmati keindahan wisatanya. Di sana juga ada banyak tempat wisata menarik, lho. Seperti Lembah Anai, Istana Pagaruyung, dan Pandai Sikek.
